Lionel Messi,Jalalive sepak bola langsung nama yang tidak asing lagi di dunia sepak bola, telah mencatatkan sejarah gemilang sepanjang kariernya. Sepanjang dua dekade bermain di level tertinggi, ia telah memenangkan banyak trofi dan penghargaan, termasuk tujuh kali meraih Ballon d'Or—penghargaan individu paling bergengsi bagi seorang pemain sepak bola. Namun, menjelang tahun 2025, banyak yang bertanya-tanya: apakah Messi masih bisa menambah koleksi Ballon d'Or-nya tahun ini? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita harus melihat berbagai faktor yang akan memengaruhi peluang Messi meraih penghargaan tersebut.

1. Kondisi dan Penampilan Messi di Klub

Pada musim 2024-2025, Lionel Messi bergabung dengan Inter Miami, klub sepak bola asal Amerika Serikat yang sebelumnya kurang dikenal di kancah sepak bola internasional. Namun, meskipun bermain di MLS yang sering dianggap lebih rendah levelnya dibandingkan liga-liga Eropa, Messi tetap menunjukkan kualitas luar biasa. Dia mampu membawa timnya meraih kemenangan penting, mencetak gol-gol spektakuler, serta menunjukkan ketajaman yang masih belum pudar meskipun usianya sudah 37 tahun.

Namun, satu hal yang menjadi tantangan besar adalah apakah penampilan luar biasa Messi di MLS dapat dibandingkan dengan pemain-pemain bintang lain yang bermain di liga-liga top Eropa. Biasanya, pemain yang berlaga di kompetisi Eropa lebih sering dipandang sebagai kandidat kuat untuk Ballon d'Or karena eksposur yang lebih besar. Meski begitu, Messi mampu menunjukkan bahwa kualitasnya tidak tergerus oleh liga yang dianggap lebih rendah. Dalam hal ini, penampilan Messi tetap menjadi bahan perbincangan dan mungkin saja cukup untuk menarik perhatian juri Ballon d'Or.

2. Kompetisi dari Pemain Lain

Untuk memenangkan Ballon d'Or, Messi tidak hanya harus tampil luar biasa, tetapi juga harus bersaing dengan pemain-pemain hebat lainnya yang turut mencuri perhatian dunia sepak bola. Salah satu pesaing utama Messi adalah Erling Haaland, penyerang Manchester City yang mencetak gol hampir setiap pertandingan. Haaland yang masih muda dan sudah membuktikan dirinya di pentas Eropa tentu menjadi ancaman serius bagi Messi. Selain itu, Kylian Mbappé yang tampil impresif bersama Paris Saint-Germain dan Timnas Prancis juga menjadi salah satu pesaing kuat. Pemain-pemain seperti ini memiliki peluang besar untuk meraih penghargaan bergengsi ini.

Namun, meskipun persaingan ketat, Messi memiliki keuntungan tersendiri, terutama dalam hal pengalaman dan prestasi. Selama bertahun-tahun, Messi sudah membuktikan dirinya sebagai pemain yang tidak hanya unggul dalam mencetak gol, tetapi juga sebagai playmaker ulung yang memengaruhi jalannya permainan. Selain itu, ia memiliki mental juara yang sangat sulit ditandingi, serta rekam jejak yang menunjukkan kemampuan untuk tampil pada level tertinggi di kompetisi-kompetisi besar, seperti Piala Dunia, Copa América, serta Liga Champions.

3. Prestasi Individu dan Tim

Meskipun bermain di MLS, Messi masih memiliki kesempatan untuk meraih prestasi individu yang bisa mendongkrak peluangnya memenangkan Ballon d'Or. Prestasi individu seperti pencetak gol terbanyak atau pemain terbaik liga akan memperkuat argumennya. Di sisi lain, kesuksesan Inter Miami dalam memenangkan trofi di level domestik atau internasional akan menjadi faktor penentu. Messi telah membuktikan dirinya sebagai pemain yang bisa menjadi pembeda dalam sebuah tim, dan jika Inter Miami berhasil meraih trofi besar pada tahun ini, maka Messi akan menjadi salah satu kandidat kuat untuk meraih Ballon d'Or.

Selain itu, Messi juga memiliki pengaruh besar di tim nasional Argentina. Ia baru saja memimpin Argentina meraih gelar juara Copa América 2021 dan Piala Dunia 2022, yang semakin menambah bobot prestasinya. Gelar-gelar ini tentunya menjadi modal besar baginya untuk terus bersaing dalam perburuan Ballon d'Or.

4. Usia dan Dampak Fisik

Salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan adalah usia Messi. Dengan usia yang kini menginjak 37 tahun, banyak yang meragukan apakah Messi masih bisa bersaing dengan para pemain muda yang lebih bugar dan energik. Meski demikian, Messi sudah membuktikan bahwa usia bukanlah halangan bagi dirinya. Ia masih mampu mempertahankan kualitas permainan yang sangat tinggi berkat teknik yang luar biasa dan pengalamannya di lapangan.

Namun, masa depan Messi di level tertinggi tentu terbatas. Banyak yang bertanya-tanya seberapa lama lagi ia akan bisa bertahan di level tersebut. Meskipun Messi masih memiliki kemampuan fisik yang luar biasa, usia akan selalu menjadi faktor yang tak bisa diabaikan. Oleh karena itu, memenangkan Ballon d'Or tahun ini bisa menjadi salah satu pencapaian terakhir yang sangat istimewa bagi Messi.

5. Faktor-Faktor Lain yang Mempengaruhi Pemilihan Ballon d'Or

Selain penampilan di lapangan, ada beberapa faktor lain yang mempengaruhi keputusan para juri dalam memilih pemenang Ballon d'Or. Salah satunya adalah popularitas dan daya tarik media. Messi, dengan segala prestasi dan karakteristiknya, tetap menjadi figur yang sangat populer di seluruh dunia. Pengaruhnya dalam dunia sepak bola dan luar lapangan sangat besar, yang membuatnya menjadi sorotan utama media. Dalam hal ini, Messi masih memiliki daya tarik yang tidak dimiliki banyak pemain lainnya. Popularitasnya tentu bisa menjadi salah satu faktor pendukung bagi dirinya dalam memenangkan Ballon d'Or.

6. Kesuksesan di Piala Dunia 2022: Faktor Penentu?

Salah satu pencapaian terbesar Messi dalam beberapa tahun terakhir adalah keberhasilan Argentina menjuarai Piala Dunia 2022. Messi menunjukkan permainan luar biasa sepanjang turnamen dan berhasil mencetak gol-gol penting, termasuk gol di final yang memastikan kemenangan Argentina atas Prancis. Dengan kemenangan Piala Dunia tersebut, Messi semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain terbaik dunia yang pernah ada. Piala Dunia menjadi ajang yang sangat menentukan bagi setiap pemain dalam perburuan Ballon d'Or, dan Messi memiliki keuntungan besar dengan gelar tersebut di koleksinya.

Tak hanya itu, kemenangan Piala Dunia tersebut juga memberikan dampak emosional yang besar bagi Messi dan Argentina. Setelah bertahun-tahun berjuang, Messi akhirnya meraih gelar dunia yang sangat didambakan. Ini menjadi pencapaian yang sangat berarti, baik untuk Messi pribadi maupun untuk sepak bola Argentina. Bagi banyak orang, keberhasilan Messi di Piala Dunia bisa menjadi alasan kuat mengapa ia pantas meraih Ballon d'Or untuk kedelapan kalinya.

7. Apakah Messi Bisa Mengulang Keberhasilannya?

Melihat performa Messi di MLS dan prestasi yang telah diraihnya bersama Argentina, peluang Messi untuk memenangkan Ballon d'Or tahun ini tentu masih ada. Meskipun persaingan sangat ketat, terutama dengan pemain-pemain muda yang terus berkembang pesat, Messi masih memiliki kemampuan untuk bersaing. Jika Inter Miami berhasil meraih trofi besar, dan Messi terus menunjukkan kualitas terbaiknya di setiap pertandingan, maka peluangnya tetap terbuka lebar.

Namun, yang lebih penting lagi adalah apakah Messi bisa mengatasi tantangan fisik dan mental untuk mempertahankan level permainan terbaiknya. Jika ia mampu mempertahankan konsistensi dan memberikan kontribusi besar baik di level klub maupun timnas, maka tidak mustahil bagi Messi untuk menambah koleksi Ballon d'Or-nya. Meski usianya sudah tidak muda lagi, Messi tetap menunjukkan bahwa dia adalah pemain yang tak bisa dipandang sebelah mata.

Kesimpulan

Lionel Messi adalah pemain yang tak hanya dikenal karena kehebatan teknisnya, tetapi juga karena mental juara yang ia miliki. Meskipun tantangan semakin besar, dengan persaingan dari pemain-pemain muda dan faktor usia yang terus menambah, Messi tetap memiliki peluang untuk meraih Ballon d'Or tahun ini. Penampilan luar biasa di MLS, prestasi gemilang bersama Argentina, serta pengaruh besarnya dalam dunia sepak bola menjadi modal besar baginya.

Jika Messi mampu terus menunjukkan performa terbaiknya di setiap pertandingan dan membawa timnya meraih trofi penting, maka tidak ada yang bisa menghalangi langkahnya untuk memenangkan Ballon d'Or kedelapan. Tahun ini bisa menjadi momen bersejarah yang semakin menegaskan statusnya sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah sepak bola dunia.